1. Dampak negatif pada tes psikologi melalui online?
-Vadilitas hasil pada tes psikologi melalui online akan diragukan
-Kerahasiaan kurang terjamin
-Client dapat memanipulasi jawaban
-Dengan adanya tes psikologi online soal-soal yang akan diberikan client akan mudah menyebar luas dan dapat dibajak oleh orang lain
Selasa, 15 November 2016
Senin, 14 November 2016
Psikologi dan Teknologi Internet
3. Bagaimana menanggapi mengenai psikoterapi dengan bantuan internet?
- Dengan mengikuti tes psikologi online, seseorang akan mendapatkan hasil apakah dia mengalami gangguan psikis atau sering disebut stess atau tidak mengalaminya dan dapat saran untuk mengatasinya. contohnya ada pada situ www.konsultasipsikiater.com di website tersebut terdapat video untuk mengatasi gangguan psikologi
- Dengan mengikuti tes psikologi online, seseorang akan mendapatkan hasil apakah dia mengalami gangguan psikis atau sering disebut stess atau tidak mengalaminya dan dapat saran untuk mengatasinya. contohnya ada pada situ www.konsultasipsikiater.com di website tersebut terdapat video untuk mengatasi gangguan psikologi
Rabu, 26 Oktober 2016
PSIKOLOGI & TEKNOLOGI INTERNET
Pengaruh Media Komunikasi Internet Terhadap Pola Perilaku Anak Dibawah 17 Tahun
Masa remaja mempunyai ciri tertentu yang membedakan dengan periode sebelumnya. Ciri-ciri remaja menurut Hurlock (1992), adalah:
a. Masa remaja sebagai periode yang penting yaitu perubahan-perubahan yang dialami masa remaja akan memberikan dampak langsung pada individu.
b. Masa remaja sebagai periode pelatihan.
c. Masa remaja sebagai periode perubahan, yaitu perubahan pada emosi, perubahan tubuh, minat, dan peran (menjadi dewasa yang mandiri).
d. Masa remaja sebagai masa mencari identitas diri.
e. Masa remaja sebagai masa yang menimbulkan ketakutan.
f. Masa remaja adalah masa yang tidak realistik.
g. Masa remaja sebagai masa dewasa.
METODE PENELITIAN
Metode penelitian pada materi jurnal “Pengaruh media komunikasi internet terhadap pola perilaku anak dibawah 17 tahun” menggunakan pendekatan:
kualitatif yang pada hakikatnya adalah mengamati orang dalam lingkungan hidupnya, berinteraksi dengan mereka, berusaha memahami bahasa dan tafsiran mereka tentang dunia sekitarnya (Nasution, 1985). Melalui metode kualitatif, maka data yang didapat lebih lengkap, lebih mendalam, kredibel dan bermakna sehingga tujuan penelitin ini dapat dicapai.
Agar fokus penelitian ini didapat, maka pengumpulan data dilakukan dengan cara:
1.
Untuk mendapatkan data tentang frekwensi kunjungan penggunaan akses internet
(user) terhadap internet anak di bawah usia 17 tahun di Warnet “Amal Net”.
2.
Untuk mendapatkan situs-situs yang dikunjungi, sumber datanya adalah anak di
bawah usia 17 tahun yang menggunakan akses (user) internet.
3.
Untuk mendapatkan informasi yang dicari anak di bawah usia 17 tahun sumber
datanya adalah anak di bawah usia 17 tahun yang menggunakan akses (user)
internet.
4. Untuk mendapatkan data tentang motivasi yang mendorong anak di bawah usia 17 tahun lebih dominan mencari informasi dari internet daripada mencari informasi di buku, sumber datanya adalah anak di bawah usia 17 tahun yang menggunakan akses (user) internet.
5.
Untuk dampak sifat positif dan negatif media internet terhadap anak usia 14
s.d. 17 tahun di Warnet “Amal Net”, sumber datanya adalah anak di bawah usia 17
tahun yang menggunakan akses (user) internet.
Analisis data pada penelitian ini mengikuti konsep Miles dan
Huberman yang mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif
dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus-menerus pada setiap
tahapan penelitian hingga tuntas dan datanya sampai jenuh.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan penelitian, didapati bahwa user yang
mengakses internet di Warnet “Amal Net” adalah laki-laki. Dari 30 orang
pengguna internet berusia 14-17 tahun, 18 di antaranya adalah laki-laki. Usia
pengguna internet terbanyak adalah anak-anak berusia 17 tahun.
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian ini adalah analisis statistik
destriptif berupa persentase dimana peneliti berusaha menggali kebenaran dan
fakta-fakta berdasarkan data yang diperoleh yang bertujuan untuk memahami
fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian. Teknik pengumpulan
data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dokumentasi dan studi kepustakaa.
Daftar Pustaka
Ritonga,S.,Andhika W.(2012).Pengaruh media komunikasi internet pola perilaku anak dibawah 17 tahun.Jurnal Ilmu Sosial. Volume 5.No.2, di akses 13 Oktober 2016
ANGGOTA KELOMPOK :
Devina Annisa (NPM : 11515765)
Khansa Fadhilah (NPM : 13515725)
Khansa Fadhilah (NPM : 13515725)
Meiky Pradhika (NPM : 14515121)
Nadya Fatmala (NPM : 14515936)
Nurindah Tricahyani (NPM : 15515217)
Rudi Pranata (NPM : 16515296)
Jumat, 29 April 2016
TUGAS AKHIR MATA KULIAH MATEMATIKA & ILMU ALAMIAH DASAR
ENERGI dan MATERI
kelompok 3
PEMBAHASAN MATERI DAN ENERGI
A. PENGERTIAN MATERI
Materi
didefinisikan sebagai sesuatu yang mempunyai massa yang menempati ruang. Udara
tersusun atas gas-gas yang tidak dapat dilihat, tapi dapat dibuktikan adanya.
Dengan menghibaskan sehelai kertas, kita akan merasakan adanya angin. Angin
adalah udara yang bergerak.
Dikenal tiga macam
wujud materi, yakni padat, cair dan gas. Zat padat memiliki bentuk dan volume
tatap, selama tidak ada pengaruh dari luar. Contoh, bentuk volume sebatang emas
tetap dimanapun emas itu berada.
A.2.
Massa dan Berat
Massa suatu benda
menyatakan jumlah materi yang ada pada benda tersebut. Massa suatu benda tetap
disegala tempat. Massa merupakan sifat dasar materi yang paling. Massa dan
berat suatu benda yang tidak identik tetapi sering diaanggap sama; berat
menyatakan gaya gravitasi bumi terhadap benda itu dan bergantung pada letak
benda dari pusat bumi.
Berat sebuah benda dapat diukur langsung dengan menimbangnya, tapi masa sebuah benda dibumi dapat dihitung jika diketahui beratnya dan gaya gravitasi di tempat penimbangan itu dilakukan.
A.3.
Klasifikasi Materi
Suatu bahan dapat dikatakan serba sama (homogen)
atau serba aneka (heterogen). Suatu benda yang seluruh bagiannya memiliki
sifat-sifat yang sama disebut bahan homogen. Suatu bahan yang tersusun dari dua atau lebih
zat-zat yang sifatnya berbeda disebut campuran. Komposisi campuran tidak tetap,
melainkan bervariasi. Oleh sebab itu, akan kita kenal campuran homogen dan
campuran heterogen.
Setiap materi yang homogen dan susunan kimianya
tetap disebut zat atau subtansi. Setiap zat memiliki sifat fisika dan sifat
kimia tertentu. Dikenal dua macam zat, yakni unsur dan senyawa. Zat yang dengan
reaksi kimia biasa dapat diuraikan menjadi beberapa zat lain yang lebih
sederhana disebut senyawa.
A.4
Atom dan Molekul
Atom adalah satuan
yang amat kecil dalam setiap bahan yang ada di sekitar kita. Sejak zaman kuno,
filosof-filosof Yunani sudah memikirkan struktur
materi. Bertentangan
dengan ajaran makrokosmos, pada abad lima sebelum masehi, Leukippos dan demokritostelah
mengembangkan ajaran mikrokosmos tentang hebatnya materi.
B. PENGERTIAN ENERGI
Energi
adalah suatu kemampuan untuk melakukan kerja atau kegiatan. Tanpa energi,
duania ini akan diam atau beku. Dalam kehidupan manusia selalu terjadi kegiatan
dan untuk kegiatan otak serta otot diperlukan energi. Energi itu diperoleh
melalui proses oksidasi (pembakaran) zat makanan yang masuk kedalam tubuh
berupa makanan.
C.
MACAM- MACAM ENERGI
C.1 Energi Mekanik
Energi mekanik dapat dibedakan atas dua
pengertian yaitu : energi potensial dan energi kinetik. Jumlah kedua energi itu
di namakan energi mekanik. Setiap benda mempunyai berat, maka baik dalam
keadaan diam atau bergerak setiap benda memiliki energi.
C.2 Energi Panas
Energi panas juga
sering disebut sebagai kalor. Pemberian panas kepada suatu benda dapat
menyebabkan kenaikan suhu benda itu ataupun bahkan terkadang dapat menyebabkan
perubahan bentuk, perubahan ukuran, atau perubahan volume benda itu.
C.3 Energi Magnetik
Energi
magnetik dapat dipahami dengan mengamati gejala yang timbul ketika dua batang
magnet yang kutub-kutubnya saling didekatkan satu dengan yang lain. seperti
diketahui bahwa setiap magnet mempunyai 2 macam kutub, yaitu kutub magnet utara
dan kutub magnet selatan. jika dua batang magnet kutub-kutubnya yang senama (u
– u/s – s) saling didekatkan maka kedua magnet akan saling tolak-menolak.
C.4 Energi
listrik
Energi
listrik ditimbulkan/dibangkitkan melalui bermacam-macam cara. misalnya: (1)
dengan sungai atau air terjun yang memiliki energi kinetik; (2) dengan energi
angin yang dipakai untuk menggerakkan kincir angin; (3) dengan menggunakan accu
(energi kimia); (4) dengan menggunakan tenaga uap yang dapat memutar generator
listrik; (5) dengan menggunakan tenaga diesel; dan (6) dengan menggunakan tenaga
nuklir.
C.5 Energi
Kimia
Yang
dimaksud dengan energi kimia ialah energi yang diperoleh melalui suatu proses
kimia. Energi yang dimiliki manusia dapat diperoleh dari makanan yang dimakan
melalui proses kimia. Jika kedua macam atom-atom karbon dan atom oksigen,
tersebut dapat bereaksi, akan terbentuk molekul baru yaitu karbondioksida.
bergabungnya kedua atom tersebut memerlukan energi.
C.6 Energi
Bunyi
Bunyi
dapat juga diartikan getaran sehingga energi bunyi berarti juga getaran.
Getaran selaras mempumyai energi dua macam, yaitu energi potensial dan energi
kinetik. Melalui pembahasan secara matematis dapat ditunjukkan bahwa jumlah
kedua macam energi pada suatu getaran selaras adalah selalu tetap dan besarnya
tergantung massa, simpangan, dan waktu getar atau periode.
C.7 Energi
Nuklir
Energi
nuklir merupakan hasil dari reaksi fisi yang terjadi pada inti atom. Dewasa
ini, reaksi inti yang banyak digunakan oleh manusia untuk menghasilkan energi
nuklir adalah reaksi yang terjadi antara partikel dengan inti atom yang
digolongkan dalam kelompokheavy atom seperti aktinida.
C.8 Energi
Cahaya
Energi
cahaya terutama cahaya matahari banyak diperlukan terutama oleh tumbuhan yang
berhijau daun. tumbuhan itu membutuhkan energi cahaya untuk mengadakan proses
fotosintesis. Dengan kemajuan teknologi, saat ini dapat juga digunakan energi
dari sinar yang dikenal dengan nama sinar laser. Yang dimaksud dengan sinar
laser ialah sinar pada suatu gelombang yang sama dan yang amat kuat.
C.9 Energi
Matahari
Energi
matahari merupakan energi yang utama bagi kehidupan di bumi ini. Berbagai jenis
energi, baik yang terbarukan maupun tak-terbarukan merupakan bentuk turunan
dari energi ini baik secara langsung maupun tidak langsung. Ada beberapa cara pemanfaatan energi panas matahari, yaitu pemanasan ruangan, penerapan ruangan, kompor matahari, dll.
DAFTAR PUSTAKA
Jasin
Maskoeri:1986,Ilmu Alamiah Dasar, PT. Raja grafindo Persada, Jakarta
Mawardi,
Drs. Ir. Nur hidayati: 2007,IAD IBD ISD, CV. Pustaka Setia, Bandung
Langganan:
Postingan (Atom)